Headline

Dokter Reisa: Kasus Aktif Covid-19 di Berbagai Daerah Alami Penurunan

0

Kerjha ― Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Reisa Broto Asmoro menyebutkan, rata-rata kasus aktif Covid-19 di berbagai daerah cenderung mengalami penurunan.

Reisa bilang, hingga Senin (14/9) kemarin, jumlah kasus aktif sebanyak 54.277 kasus, menurun dibandingkan hari sebelumnya sebanyak 54.649 kasus. “Jika melihat kasus aktifnya, terjadi penurunan di beberapa tempat,” papar Reisa.

Berdasarkan sebaran kasus aktif per provinsi, tertinggi berada di DKI Jakarta dengan 11.436 kasus aktif, mengalami penurunan dari hari sebelumnya sebanyak 12.078 kasus.

Sementara, tertinggi kedua berada di Jawa Barat dengan 6.443 kasus, di mana jumlah ini mengalami kenaikan dari hari sebelumnya sebanyak 6.404 kasus.
Tertinggi ketiga, lanjut Reisa, di Jawa Tengah sebanyak 5.439 kasus, mengalami penurunan dari hari sebelumnya sebanyak 5.518 kasus.

“Memang jumlah kasus aktif fluktuatif, tetapi dari data tersebut dapat dikatakan rata-rata jumlah kasus aktif di Indonesia banyak mengalami penurunan,” lanjut Reisa.

Sementara pada tingkat kesembuhan, terdapat tambahan 3.395 kasus, sehingga kesembuhan total menjadi 158.405 kasus dengan recovery rate (tingkat kesembuhan) di angka 71 persen. “Angka ini (kesembuhan) cukup tinggi, artinya tujuh di antaranya 10 orang yang terkena Covid-19 sudah sembuh,” tuturnya.

Sedangkan penambahan kasus positif baru hingga kemarin sebanyak 3.141 kasus, dengan kumulatif mencapai 221.523 kasus.

Ia juga menginformasikan dari data Kementerian Kesehatan, bed occupancy ratio (BOR) atau ketersedian tempat tidur dalam kondisi aman. Kondisi ini, katanya, dapat mengantisipasi penambahan kasus jika terjadi lonjakan 20 persen, sesuai ketentuan World Health Organization (WHO). “Tetapi tentu kita tidak harapkan itu akan terisi,” kata Reisa.

Dalam memerangi pandemi ia pun mengimbau masyarakat untuk benar-benar disiplin. Dalam menerapkan protokol kesehatan, kata Reisa, harus dilaksanakan tanpa terkecuali di seluruh Indonesia.

Seiring dengan masih diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), ia juga meminta masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

“Kampanye menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan menghindari kerumunan harus dilakukan secara masif,” tegasnya. (GIT)

Tulisan Terkait

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *