Oleh 
Kerjha — Menteri BUMN Erick Thohir ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Ketua Tim Pemulihan Ekonomi dan Penanganan Covid-19. Mengemban tugas baru ini, Erick Thohir menegaskan akan melakukan sinergitas pemulihan ekonomi serta penanganan Covid-19.
Dalam situasi pandemi seperti saat ini, kata Erick, keduanya harus dilakukan secara beriringan. “Saya rasa dengan kondisi hari ini kedua hal tersebut harus berjalan seiringan,” terang Erick Thohir, Senin (20/17).
Karena itulah, tim yang dipimpinnya akan menetapkan target dan program yang akan memulihkan perekonomian sekaligus menangani pandemi Covid-19.
Erick mengingatkan agar istilah adaptasi normal baru di sektor-sektor yang mampu menggerakkan ekonomi rakyat tidak disalahartikan dengan bebas bisa melakukan aktivitas tanpa menjaga protokol kesehatan.
Ia tak ingin terjadi gelombang kedua pandemi di Indonesia yang melanda Indonesia, sehingga akan makin memperpuruk ekonomi.
“Hal tersebut saya rasa semua ada irisannya. Karena itu bapak Presiden Joko Widodo memutuskan di bawah kepemimpinan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, kedua tim yakni Satgas COVID-19 dan Satgas Pemulihan Ekonomi digabungkan agar bisa seiring senada,” ujar Erick Thohir.
Tim Pemulihan Ekonomi dan Penanganan Covid-19 yang dibentuk Presiden Jokowi ini
membawahi dua gugus tugas, yaitu Gugus Tugas Pemulihan Ekonomi dan Gugus Tugas Penanganan Covid-19.
Dengan demikian, Erick akan membawahi Doni Monardo selaku Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 dan Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin yang dipercaya menjadi Ketua Gugus Tugas Pemulihan Ekonomi.
Oleh Presiden Jokowi, tim diberi mandat untuk merencanakan dan mengeksekusi berbagai program agar penanganan pandemi dan pemulihan ekonomi dapat berjalan beriringan. (NUR)
Comments