Oleh 
Kerjha ― Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menggelontorkan bantuan modal kerja bagi pelaku usaha mikro dan kecil di tahun ini. Kemarin, di halaman tengah Istana Merdeka, Jakarta, bantuan itu ia serahkan kepada 58 pelaku usaha mikro dan kecil.
“Tetap kerja keras dan jangan menyerah. Kondisi ini dialami seluruh dunia. Kita harus tetap bersyukur, setiap cobaan pasti ada hikmahnya,” ujarnya saat menyerahkan bantuan tersebut.
Jokowi bilang, di masa sulit pandemi, pemerintah berupaya keras untuk memberi bantuan kepada masyarakat terdampak melalui sejumlah program bantuan sosial. Ia pun turut serta meringankan beban para pelaku usaha mikro dan kecil dengan memberikan bantuan modal kerja (BMK) yang telah dimulai sejak Juli 2020 lalu.
Bantuan modal sebesar Rp 2,4 juta yang diberikan kepada tiap orangnya itu diberikan untuk meringankan beban yang dialami pelaku usaha mikro dan kecil di saat pandemi.
Jokowi paham betul beban berat memang dialami para pelaku usaha kecil.
“Ini untuk membantu baik untuk modal kerja maupun modal usaha karena saya tahu omzet bapak atau ibu pasti turun. Yang dulu jualan bisa Rp 1 juta, sekarang mungkin bisa turun separuh atau sepertiganya,” ucapnya.
Meski situasi saat ini masih berada dalam masa pandemi yang berdampak terhadap hasil penjualan, Jokowi berharap mereka tetap mampu bertahan.
Dengan demikian, ketika pandemi telah tertangani, usaha tersebut akan kembali bergeliat dan berkembang.
“Yakin, insya Allah keadaan ini akan ada waktunya untuk berakhir,” tuturnya.
Dalam acara penyerahan itu, sebanyak 58 pelaku usaha mikro dan kecil dari sejumlah wilayah di Jakarta hadir dalam dua sesi terpisah, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat untuk menerima langsung bantuan dari Presiden Jokowi.
Para pelaku usaha yang hadir sebelumnya juga telah menjalani uji kesehatan yang diperlukan.
Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam penyerahan modal kerja itu Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono. (NUR)
Mantap