Program Relawan Bakti BUMN, Kado BUMN untuk HUT ke-77 RI

Kerjha ― Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meluncurkan Program Relawan Bakti BUMN untuk Indonesia sebagai persembahan untuk memajukan negeri. Selain itu, program ini juga sekaligus untuk memeriahkan HUT ke-77 RI.

Program Relawan Bakti BUMN merupakan program inisasi Kementerian BUMN dalam memberikan kesempatan bagi para pegawai BUMN dari seluruh Indonesia untuk terlibat secara langsung memberikan baktinya membangun negeri melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

Setelah batch 1 sukses diselenggarakan di Mandalika, Sumba, dan Danau Toba, pada batch ke-2, Program Relawan Bakti BUMN akan diselenggarakan di enam lokasi yaitu Bakti BUMN untuk Karangasem di Bali, Bakti BUMN untuk Bunaken di Sulawesi Utara, Bakti BUMN untuk Badui di Banten, Bakti BUMN untuk Surakarta di Jawa Tengah, Bakti BUMN untuk Way Kambas di Lampung dan Bakti BUMN untuk Anambas di Kepulauan Riau. Melalui kolaborasi 15 BUMN dan Yayasan BUMN untuk Indonesia, pendaftaran Program Relawan Bakti BUMN telah dibuka sejak 24-31 Juli 2022 lalu.

Menteri BUMN Erick menjelaskan, program Relawan Bakti BUMN akan dilaksanakan pada 14-17 Agustus 2022 dengan berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan langsung oleh para relawan berupa edukasi dan bantuan terkait kesehatan dan pendidikan untuk siswa dan masyarakat, penanaman pohon, pengembangan UMKM hingga pelestarian budaya. Kata Erick, rangkaian Program Relawan Bakti BUMN ini akan ditutup dengan pelaksanaan upacara HUT ke-77 RI yang secara serentak dilaksanakan dengan melibatkan masyarakat setempat.

“Ini akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi insan BUMN dapat merayakan hari kemerdekaan dengan masyarakat. Hal ini menjadi bukti sinergitas antara BUMN dan masyarakat harus terus terjalin erat,” ucap Erick.

Erick Thohir mengajak secara langsung para pegawai BUMN untuk sama-sama mengambil bagian dalam berkontribusi terhadap pencapaian pembangunan berkelanjutan. Dari 9.845 orang pendaftar, telah terpilih 77 orang relawan pegawai BUMN yang siap berkontribusi nyata dalam Program Relawan Bakti BUMN.

“Program ini sesuai dengan komitmen bahwa BUMN harus hadir di tengah-tengah masyarakat. Tentu kali ini kehadiran BUMN sangat istimewa karena dilakukan di bulan kemerdekaan Indonesia,” ujar Erick di Jakarta, Sabtu (13/8) lalu.

Erick menilai peningkatan engagement pegawai BUMN itu sendiri merupakan salah satu dari lima Prioritas Transformasi Utama Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan. Hal ini didorong dari pemahaman bahwa untuk mencapai tujuan yang berkelanjutan dibutuhkan partisipasi seluruh pegawai BUMN dari seluruh jenjang dan bidang untuk bersama-sama mengambil peran demi mencapai pembangunan berkelanjutan dan membangun sosial kemasyarakatan di lingkungan perusahaan.

Kementerian BUMN bersama BUMN berkomitmen untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) dengan terus mengimplementasi berbagai program. Erick berharap pelaksanaan Program Relawan Bakti BUMN dapat berjalan dengan lancar dan tujuan bersama atas pelaksanaan program dapat tercapai, demi membangun Indonesia untuk Pulih Lebih Cepat dan Bangkit Lebih Kuat.

“Semoga program yang baik ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Saya berharap program ini tidak berhenti di sini dan dapat berlanjut dengan berbagai inovasi ke depan,” kata Erick. (PUT)