Headline

Tirtonadi Bukan Terminal Biasa

0

Kerjha — Kementerian Perhubungan mengubah wajah Terminal Tirtonadi Solo, Jawa Tengah. Dengan wajah barunya, terminal tipe A tersebut kini bukan sekadar terminal bus biasa, tetapi memiliki fasilitas ruang serbaguna yang bisa dipergunakan untuk berbagai kegiatan seperti pameran, konser musik, pernikahan, kegiatan seni budaya, olahraga, kuliner, dan kegiatan lainnya. Kini Terminal Tirtonadi menjelma menjadi pusat kegiatan masyarakat Solo dan sekitarnya.

Terminal ini menempati lahan seluas sekitar 5 hektare, dengan luas bangunan Sport Center seluas 1.512 meter persegi mampu menampung 300 penonton tribun. Kemudian, memiliki Convention Hall seluas 3.564 meter persegi yang mampu menampung hingga 2.500 orang.

Terminal Tirtonadi juga terhubung dengan Stasiun Solo Balapan dan Bandara Adi Sumarmo. Penumpang bus yang akan melanjutkan perjalanan kereta bisa berjalan melalui jembatan (sky bridge) sepanjang kurang lebih 500 meter menuju Stasiun Solo Balapan, dan bisa lanjut menggunakan Kereta Bandara Adi Sumarmo (KA BIAS) menuju bandara, begitu pun sebaliknya.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, Terminal Tirtonadi menjadi contoh pertama penerapan konsep baru pengelolaan sebuah terminal di Indonesia, yang memiliki nilai tambah dan mendukung berbagai sektor lainnya seperti pariwisata, industri, sosial, seni budaya, ekonomi dan sektor lainnya.

“Solo adalah kota yang cekli (kecil tapi menyenangkan). Kami berupaya mendukung potensi yang ada di Kota Solo melalui revitalisasi Terminal Tirtonadi yang kini memiliki fasilitas convention hall, sport center, food court, dan lain sebagainya, yang akan menarik perhatian masyarakat,” kata Budi Karya melalui keterangan tertulis, Minggu (9/1).

Ia mengungkapkan, dengan adanya tambahan fasilitas tersebut diharapkan semakin banyak masyarakat dari berbagai kalangan, anak muda hingga orangtua, dan para penikmat seni yang datang dan merasa nyaman berada di terminal. “Kita harapkan nantinya juga dapat meningkatkan kembali minat masyarakat menggunakan angkutan umum bus,” ujarnta.

Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menyambut baik inovasi yang dilakukan di Terminal Tirtonadi. Menurutnya, fasilitas yang ada di terminal bisa digunakan untuk mendukung event-event rutin di Kota Solo, mulai dari pertunjukan seni, musik, turnamen olahraga, dan event lainnya.

“Sudah ada beberapa event di Kota Solo yang diselenggarakan di Terminal Tirtonadi seperti pertunjukan Solo Keroncong, konser Rock in Solo, dan sejumlah turnamen olahraga. Fasilitas di sini cukup komplet, benar-benar one stop solution ada di sini,” tutur Walikota Gibran.

Sabtu malam (8/1) lalu, Menhub Budi Karya bersama Walikota Gibran menghadiri konser musik yang digelar di Convention Hall yang berada di lantai 2 Terminal Tirtonadi. Dalam konser yang digelar secara hybrid (luring dan daring) itu menghadirkan penyanyi ternama Tulus dan turut diisi oleh para pegiat seni dari Kota Solo.

Menhub juga meninjau Sport Center yang juga berada di lantai 2 terminal dan melihat kegiatan yang tengah berlangsung yaitu futsal, gymnastic, dan taekwondo. Sementara di area outdoor, juga ada komunitas sepatu roda yang tengah berlatih dan komunitas food truck yang menjajakan kuliner. (ELA)

Tulisan Terkait

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *