Oleh 
Kerjha — Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan gedung Bank Mandiri di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (29/2).
Didampingi Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi, Jokowi mengapresiasi pembangunan kantor yang dikhususkan untuk pelayanan digital tersebut.
Ia menyebutkan, Indonesia memiliki potensi ekosistem digital yang sangat besar. Hal tersebut, salah satunya bisa dilihat dari
jumlah pengguna platform Livin’ by Mandiri yang sudah mencapai 23 juta.
“Saya senang Bank Mandiri akan memulai pembangunan kantor khusus untuk digital services. Karena saya tahu (pengguna) Livin’ di Bank Mandiri sudah 23 juta. Gede sekali, sangat gede sekali. Dikembangkan nanti dari sini untuk menjadi lebih besar lagi,” ujar Jokowi.
Ia berharap kehadiran Bank Mandiri di IKN akan semakin mendukung pertumbuhan ekosistem digital. Jika ekosistem digital di IKN telah terbangun, Jokowi pun optimistis akan mendatangkan digital nomade. Terlebih, IKN juga dikembangkan secara berbeda dengan kota-kota lain di dunia.
“Tidak ramai tetapi hidup, tidak ada polusi karena semuanya menggunakan kendaraan listrik dan transportasi umum listrik,” ujarnya.
Setelah pembangunan infrastruktur seperti jalan tol dan bandara selesai, nantinya perjalanan dari Balikpapan ke IKN serta konektivitas lainnya akan menjadi lebih singkat.
Jokowi menegaskan kembali pentingnya pengelolaan IKN ke depan harus tetap terkendali dengan konsep forest city dan smart city sebagai fondasi utamanya.
Dengan demikian kawasan tersebut akan terwujud secara berkelanjutan, bebas polusi, serta didukung transportasi umum berbasis listrik. (*)
Comments