Headline

DAMRI Perintis, Ikhtiar Menggerakkan Mobilitas Warga Kawasan Terluar

0

Kerjha ― DAMRI Perintis merupakan layanan angkutan di beberapa rute pelosok tanah air, yang berada di wilayah 3 TP (Tertinggal, Terpencil, Terluar, dan Perbatasan). Hal tersebut sejalan dengan fungsi DAMRI sebagai “agent of development” sebagaimana diamanatkan oleh pemerintah.

Kepala Divisi Sekretariat Perusahaan, Sidik Pramono dalam keterangan resminya menjelaskan bahwa Angkutan Perintis merupakan satu dari tujuh segmen usaha yang dilayani DAMRI. Enam segmen lainnya adalah Angkutan Kota, Angkutan Antar Kota, Angkutan Lintas Batas Negara, Angkutan Bandara, Angkutan Pariwisata, dan Angkutan Logistik.

Beberapa angkutan perintis yang dilayani DAMRI dari Sabang hingga Merauke, di antaranya adalah Aceh, Medan, Pekanbaru, Padang, Batam, Pangkal Pinang, Bengkulu, Jambi, Palembang, Bogor, Serang, Lampung, Bandung, Cilacap, Pontianak, Banjarmasin, Palangkaraya, Samarinda, Tanjung Selor, Ponorogo, Jember, Banyuwangi, Jayapura, Biak, Merauke, Serui, Sarmi, Halmahera, Sorong Selatan, dan Manokwari.

Melalui layanan tersebut, DAMRI membantu memenuhi kebutuhan masyarakat akan fasilitas transportasi. Ujungnya, biaya logistik dapat berkurang, produk pertanian dan kerajinan dapat terdistribusikan, serta masyarakat daerah tersebut dapat bermobilitas dengan lebih baik.

Untuk angkutan perintis, DAMRI mendapatkan dana Public Service Obilgation (PSO). Untuk di daerah Indonesia bagian timur, alokasi dana PSO lebih besar dikarenakan kebutuhan biaya operasional, seperti untuk membantu membuat jembatan dan juga sewa traktor jika bus perintis terperangkap di jalan yang kurang baik.

Sedangkan di daerah bagian barat, tantangan yang harus dihadapi seperti di Mendanau, Kabupaten Belitung, di mana bus perintis harus dinaikkan ke kapal kayu untuk menyeberang ke Pulau Mendanau. DAMRI berharap layanan ini dapat terus terlaksana sehingga dapat memenuhi seluruh kebutuhan masyarakat di kawasan 3TP tersebut.

Tulisan Terkait

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *