Headline

Erick Thohir Apresiasi Layanan Vaksinasi bagi Penumpang Kereta Api

0

Kerjha — Jalur transportasi umum menjadi salah satu pintu dalam penyebaran Covid-19. Oleh karena itu, para operator jasa transportasi harus tegas, disiplin, dan konsisten dalam memprioritaskan vaksinasi sebagai persyaratan utama bagi penumpang serta pengguna jasa transportasi agar pandemi Covid-19 bisa ditekan seminimal mungkin.

“Saya ingin mengecek kebenaran pelaksanaan dari program KAI ini, dan ternyata, benar. Info yang saya terima ada 13 stasiun milik KAI yang menggelar kegiatan ini. Saya belum cek semuanya, tapi dari contoh yang saya lihat di Stasiun Bandung ini, program vaksinasi bagi penumpang kereta api selama PPKM Darurat, berjalan baik,” kata Menteri BUMN Erick Thohir ketika melakukan inspeksi mendadak ke Stasiun Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (10/7).

Dalam sidak tersebut, Menteri BUMN didampingi Direktur Niaga PT KAI Dadan Rudiansyah memantau pelaksanaan program PT KAI menggelar layanan vaksinasi gratis Covid-19 bagi calon penumpang kereta api jarak jauh. Kegiatan itu dilakukan KAI untuk melengkapi persyaratan naik kereta di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Menurut KAI, vaksinasi Covid-19 gratis di 13 stasiun khusus memang ditujukan untuk membantu pengguna jasa kereta api yang ingin melengkapi persyaratan naik KA pada masa PPKM Darurat, sesuai Surat Edaran Kementerian Perhubungan No. 42/2021. Saat ini vaksinasi gratis bagi penumpang kereta api jarak jauh dilayani di Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bandung, Cirebon, Semarang Tawang, Purwokerto, Yogyakarta, Solo Balapan, Madiun, Surabaya Gubeng, Surabaya Pasar Turi, Malang, dan Jember.

“Kegiatan ini kolaborasi antara KAI, Kemenhub dan Kemenkes untuk membantu usaha pemerintah mempercepat vaksinasi. Apalagi saya lihat banyak anak-anak muda yang ikut program vaksinasi di KAI ini sehingga secara langsung bisa melindungi keluarga dan orangtua mereka di kampung,” lanjut Erick Thohir.

Dalam kunjungan sehari di Kota Kembang itu, Erick menyempatkan diri melihat kegiatan sosial berupa dapur umum dan posko bantuan isoman yang diprakarsasi Forum Bandung Berakhlak. Kegiatan bertajuk, “Gerakan Bantu Isoman” di Bandara Husein Sastranegara, Bandung itu bertujuan memberikan dukungan bagi warga Bandung yang terpapar Covid-19 dan harus melakukan isolasi mandiri. Bantuan yang diberikan berbentuk makanan dan minuman bergizi, serta obat dan vitamin.

“Saya terharu dan mengapresiasi kegiatan untuk rakyat yang juga diprakarsai rakyat. Itu menunjukkan semangat gotong royong di tengah pandemi ini tak luntur pada masyarakat kita. Justru semakin banyak. Hal itulah yang menyemangati kami semua di pemerintahan bahwa jika kita melakukan semua ini secara bersama, maka kita akan bisa melalui pandemi ini,” tutur Erick. (PUT)

Tulisan Terkait

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *