Headline

Harapan Vaksin Covid-19 Pulihkan Pariwisata dan Bisnis Properti

0

Kerjha ― Para pelaku usaha berharap ketersediaan vaksin Covid-19 mampu membangkitkan kembali geliat ekonomi yang merosot selama sembilan bulan terakhir ini akibat terkena dampak pandemi.

Di sektor pariwisata dan properti, misalnya, para pelaku usaha menaruh harapan tinggi, upaya pemerintah mendapatkan vaksin bisa menjadi langkah menuju bebas pandemi Covid-19.

Menurut Sekretaris Jenderal Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Maulana Yusran, para pelaku usaha di sektor yang dinaunginya sangat mendukung upaya pemerintah dalam melakukan berbagai hal untuk mengendalikan penyebaran Covid-19 di masyarakat, termasuk melalui vaksin.

“Vaksin akan menjadi harapan bagi Indonesia agar dapat kembali melakukan kegiatan ekonomi yang sudah tertekan selama sembilan bulan, sejak Maret 2020. Angka kemiskinan meningkat akibat banyaknya PHK sebagai dampak hilangnya kemampuan perusahaan untuk bertahan,” ujar Maulana.

Meski nantinya vaksin telah ditemukan dan didistribusikan, namun menurutnya, protokol kesehatan harus tetap dijalankan. Masyarakat tetap wajib melaksanakan 3M, yakni mencuci tangan, menjaga tangan, serta menjaga jarak.

Ia mengaku sangat berharap vaksinasi bisa segera dilakukan karena sektor wisata, hotel dan restoran sangat bergantung pada pergerakan orang, yang di antaranya juga terkait dengan transportasi umum seperti pesawat udara, kereta api dan lain sebagainya.

“Pemulihan sektor pariwisata khususnya pada industri hotel dan restoran tidak hanya bisa mengandalkan vaksin, namun juga sangat terkait dengan kebijakan menjaga jarak, kebijakan yang ada pada transportasi umum,” ungkapnya.

Tak hanya hotel dan restoran yang sempoyongan. Sektor teknologi properti juga terkena dampak mengkhawatirkan akibat pandemi Covid-19.

Salah satu contohnya adalah Airbnb. Dilansir dari Business Insider Singapore, sudah sejak Januari 2020 tingkat pemesanan properti lewat Airbnb turun 96 persen di Beijing. Sedangkan di Roma dan Seoul, tingkat penurunannya mencapai 41 persen dan 46 persen.

Bisnis penyewaan ruang kantor juga terkena imbas pandemi Covid-19 karena penerapan adaptasi baru bekerja dari rumah. Hal ini memicu penyewa ruangan kantor jangka pendek dan industri co-working space.

General Manager Business & Product RoomMe Iman Hanggautomo menyebutkan, platform penyedia layanan kos online turut mendukung upaya menghadirkan vaksin Covid-19 di Indonesia secepatnya. Ia yakin hadirnya vaksin akan berdampak baik bagi kondisi perekonomian. “Kami meyakini hadirnya vaksin adalah kunci selesainya pandemi dan kembalinya kegiatan menjadi normal dan perekonomian Indonesia membaik,” tambahnya. (AJI)

Tulisan Terkait

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *