Headline

Jokowi Minta Optimalkan Produksi Sarang Burung Walet dan Porang

0

Kerjha ― Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Kementerian Pertanian (Kementan) untuk mengoptimalkan produksi sarang burung walet dan tanaman porang, yang menjadi salah satu komoditas andalan Indonesia.

Untuk mewujudkannya, Kementan akan bekerja sama dengan Kementerian Perindustrian serta Kementerian Perdagangan melakukan hilirisasi serta pemasaran komoditas yang diminati pasar dunia tersebut.

“Kementan akan menjaga dan akan memaksimalkan dibudidaya hingga produktivitasnya, dan dihilirisasi dengan melakukan proses pengolahan lanjutan serta bersama Kementerian Perindustrian dan Kementerian Perdagangan melalukan pengaturan tentang perdagangannya, termasuk ekspornya,” ujar Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo saat memberikan keterangan pers bersama Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi usai mengikuti rapat terbatas membahas dua komoditas tersebut yang dipimpin Presiden Jokowi di Jakarta, Rabu (4/5).

Diungkapkan Syahrul, Indonesia memiliki banyak tempat yang sangat potensial untuk membudidayakan tanaman porang dan sarang burung walet. “Oleh karena itu, kita akan segera mengembangkan dan sesuai petunjuk bapak Presiden, kita mengakselerasi lebih kuat dari hulu ke hilir,” ujarnya.

Lebih rinci, Syahrul menyampaikan, pihaknya akan mengasistensi atau melakukan pembinaan teknis kepada para petani tanaman porang dan sarang burung walet. Juga akan melakukan pengelompokan atau pengklasteran daerah dan produsen.

“Kalau burung walet tentu berkaitan dengan rumah walet, kemudian processing awal walet, dan rumah processing akhir untuk sampai pada proses-proses industrinya,” ujarnya.

Lebih lanjut Syahrul menyampaikan, Presiden Jokowi memerintahkan agar upaya untuk meningkatkan produksi dua komoditas ini berpihak kepada rakyat. Segala regulasi yang akan dibuat tidak boleh menghambat para petani dan industri dalam negeri.

“Saya selaku Mentan akan bersama-sama dengan Mendag sepenuhnya untuk mencoba melakukan upaya-upaya maksimal, memberikan ruang bagi petani porang dan petani rumah burung walet agar besok kita mendapatkan nilai ekspor yang lebih banyak bagi kepentingan negeri dan rakyat,” terangnya. (PUT)

Tulisan Terkait

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *