Headline

Pasien Sembuh dari Covid-19 Capai 317.672 Orang

0

Kerjha ― Pasien sembuh dari Covid-19 terus mengalami peningkatan. Data per 26 Oktober 2020, pasien sembuh bertambah sebanyak 3.908 kasus dengan jumlah kumulatif mencapai 317.672 kasus.

Penambahan kesembuhan harian tertinggi berasal dari DKI Jakarta sebanyak 1.162 kasus, dengan jumlah kumulatif menembus angka 87.883 kasus.

Selanjutnya, tingkat kesembuhan diikuti Jawa Barat dengan pasien sembuh harian sebanyak 442 kasus dengan kumulatif di posisi keempat mencapai 23.585 kasus. Jawa Tengah menambahkan ketiga harian terbanyak dengan 303 kasus dengan kumulatif ketiga tertinggi mencapai 26.634 kasus. Untuk Jawa Timur menambahkan 296 kasus dan secara kumulatif berada pada urutan kedua dengan 45.203 kasus.

Provinsi lain yang menambahkan kesembuhan cukup pesat adalah Banten 261 kasus, Riau 251 kasus, Sumatera Barat 185 kasus, Sumatera Selatan 130 kasus dan Sumatera Utara 127 kasus.

Sementara pada tambahan pasien terkonfirmasi positif bertambah sebanyak 3.222 kasus dengan kumulatif mencapai 392.934 kasus. Kasus aktif Covid-19 per 26 Oktober kemarin berjumlah 61.851.

Sebaran daerah dengan kasus tertinggi harian berada di DKI Jakarta dengan tambahan harian sebanyak 906 kasus dan kumulatifnya mencapai 101.897 kasus. Jawa Barat kedua tertinggi harian sebanyak 431 kasus dengan jumlah kumulatif menembus angka 34.355 kasus.

Jawa Timur menjadi ketiga harian tertinggi dengan 296 kasus dan kumulatifnya mencapai 51.217 kasus. Sementara Jawa Tengah menyusul dengan menambahkan pasien terkonfirmasi positif sebanyak 156 kasus dengan jumlah kumulatif mencapai 32.098 kasus.

Selain itu, kasus pasien meninggal masih bertambah sebanyak 112 kasus dengan kumulatif mencapai 13.411 kasus. Jawa Timur mencatatkan jumlah terbanyak harian dengan 20 kasus dan kumulatifnya masih yang tertinggi mencapai 3.683 kasus. Jawa Tengah mengikuti dengan mencatatkan pasien meninggal sebanyak 16 kasus dan kumulatifnya mencapai 1.689 kasus, dan berada pada urutan ketiga tertinggi secara nasional.

Jawa Barat berada pada urutan selanjutnya dengan mencatatkan 15 kasus dan kumulatifnya 694 kasus. Adapun DKI Jakarta menambahkan sebanyak 13 kasus dengan jumlah kumulatif kedua tertinggi 2.117 kasus.

Selain itu, jumlah suspek ada 170.163 kasus dan spesimen selesai diperiksa sebanyak 24.413 spesimen. Untuk sebaran wilayah masih berada di 34 provinsi dan bertambah 1 daerah lagi menjadi 502 kabupaten/kota. (DON)

Tulisan Terkait

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *