Headline

Pelindo Jadi Operator Tunggal Pelabuhan Belawan

0

Kerjha ― PT Pelindo Terminal Petikemas (SPTP) resmi mengakuisisi kepemilikan saham PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) dan PT Hutama Karya (Persero) di dalam PT Prima Terminal Petikemas, yang merupakan operator Pelabuhan Belawan (Belawan New Container Terminal/BNCT), Sumatera Utara.

Dengan akuisisi tersebut, kepemilikan sepenuhnya beralih kepada perusahaan sebagai pemegang saham tunggal dengan kepemilikan saham 100 persen.

Corporate Secretary SPTP Widyaswendra menjelaskan, subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo mengakuisisi masing-masing 15 persen saham yang sebelumnya dimiliki oleh PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT Hutama Karya (Persero).

“Pengambilalihan saham PT Prima Terminal Petikemas sebagai bentuk komitmen bersama untuk fokus pada bisnis masing-masing,” ujarnya melalui keterangan resmi, dikutip Jumat (29/7).

Menurutnya, SPTP selaku operator terminal memiliki kompetensi untuk mengembangkan terminal peti kemas di wilayah Sumatera. Dengan kepemilikan sepenuhnya pada SPTP, diharapkan akan memberikan manfaat lebih untuk pengembangan logistik khususnya layanan terminal peti kemas.

“Nilai total transaksi atas pengambilalihan saham ini mencapai Rp 375,9 miliar, nilai tersebut atas 15 persen saham yang dimiliki Wijaya Karya dan 15 persen saham milik Hutama Karya,” imbuhnya.

Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero) Budi Harto juga menjelaskan, setelah melepas kepemilikan saham di pelabuhan tersebut, perseroan akan lebih fokus menghadirkan infrastruktur yang andal di berbagai bidang termasuk pelabuhan.

“Dengan pengalihan kepemilikan saham di PT Prima Terminal Petikemas bukan berarti antara kami dengan Pelindo tidak ada hubungan lagi. Tentu kami akan terus mendukung Pelindo dalam menghadirkan infrastruktur pelabuhan yang baik,” katanya.

Hal senada diungkapkan oleh Direktur Operasi I PT Wijaya Karya (Persero) Tbk Hananto Aji selaku Pjs. Direktur Utama. Menurutnya keterlibatan perseroan di PT Prima Terminal Petikemas sebelumnya adalah bentuk dari kolaborasi BUMN.

Saat ini dengan makin berkembangnya bisnis kepelabuhanan di BNCT, maka pihaknya mengembalikan pengelolaan kepada Pelindo sesuai bisnis inti masing-masing.

Penyerahan kepemilikan saham PT Prima Terminal Petikemas kepada Pelindo disebut sebagai salah satu langkah untuk meningkatkan dan mengembangkan bisnis kepelabuhanan pada perusahaan tersebut.

PT Prima Terminal Petikemas merupakan bagian dari Pelindo Group dibentuk pada 2013. Perusahaan tersebut hasil dari kolaborasi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dengan kepemilikan saham sebesar 70 persen.

Pemegang saham lainnya adalah PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dengan kepemilikan saham 15 persen dan PT Hutama Karya (Persero) dengan kepemilikan saham 15 persen.

Pada 3 Januari 2022, Pelindo mengalihkan kepemilikan saham pada PT Prima Terminal Petikemas kepada subholding PT Pelindo Terminal Petikemas. Hingga akhirnya, Selasa (26/7) kepemilikan saham Wijaya Karya dan Hutama Karya diambil alih sepenuhnya oleh PT Pelindo Terminal Petikemas melalui penandatanganan akta jual beli pengalihan hak atas saham PT Prima Terminal Petikemas. (TUT)

Tulisan Terkait

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *