Headline

Terowongan Kembar di Jalan Tol Cisumdawu

0

Kerjha ― Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan atau Tol Cisumdawu, merupakan salah satu infrastruktur jalan nan unik. Menghubungkan Bandung hingga Bandara Kertajati di Majalengka, Jawa Barat, jalan ini merupakan tol berterowongan kembar pertama di Indonesia.

PT Brantas Abipraya (Persero) yang merupakan perusahaan konstruksi milik negara, turut berkontribusi mendukung pembangunan infrastruktur jalan tol tersebut.

“Pada pengerjaan tol ini, Brantas Abipraya tidak hanya sebagai kontraktor, namun juga berperan sebagai investor. Ini dibangun dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), dan kami mengantongi 24 persen kepemilikan saham pada join venture tersebut,” ujar
Sekretaris Perusahaan Brantas Abipraya Miftakhul Anas, belum lama ini.

Menurut Anas, tol ini juga memiliki pemandangan terindah karena dikelilingi oleh tiga gunung vulkanik, yakni Gunung Tampomas, Gunung Manglayang dan Gunung Patuha. Tol sepanjang kurang lebih 62 km ini terdiri dari enam seksi, meliputi Seksi 1 Cileunyi-Rancakalong sepanjang 11,45 km. Seksi 1 ini telah rampung dan sudah beroperasi sejak akhir Januari lalu. Selanjutnya Seksi 2 Rancakalong-Sumedang sepanjang 17,05 km, seksi 3 Sumedang-Cimalaka sepanjang 4,05 km, seksi 4 Cimalaka-Legok sepanjang 8,20 km, serta seksi 5A dan 5B Legok-Ujungjaya sepanjang 14,9 km. Adapun seksi 6A dan 6B Ujungjaya-Dawuan sepanjang 6,6 km.

Pada seksi 1 dan 2, dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sebagai bagian dari Viability Gap Fund. Hal ini dilakukan untuk menaikkan kelayakan investasi jalan tol tersebut. Sedangkan untuk seksi 3 sampai Seksi 6, dikerjakan oleh Badan Usaha Jalan Tol (BPJT) dan PT Citra Karya Jalan Tol (PT CKJT).

Terletak di Jawa Barat, Tol Cisumdawu menjadi sangat penting untuk meningkatkan efektivitas operasional Bandara International Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Pelabuhan Patimban, serta pengembangan ekonomi Kawasan Ciayu, Majalengka, Kuningan, dan Kawasan Rebana.

“Kami optimistis semua seksi tol ini dapat rampung pada tahun ini. Nantinya para pengendara yang melintas akan dimanjakan dengan pemandangan hamparan sawah yang menawan. Dan harapannya melalui pembangunan tol ini, Brantas Abipraya dapat turut berkontribusi memajukan perekonomian Indonesia,” tutur Anas. (ELA)

Tulisan Terkait

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *