Headline

Dukung Produksi Migas Nasional, PGN Saka Bangun Lapangan Baru

0

Kerjha ― Di tengah pandemi global Covid-19, PT Saka Energi Indonesia (PGN Saka) membangun proyek lapangan baru untuk mendukung tambahan produksi minyak dan gas bumi (migas) nasional di Blok Pangkah, Laut Jawa, Jawa Timur.

Salah satu yang dibangun anak perusahaan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) ini adalah Lapangan Sidayu yang berlokasi sekitar 7 km dari lapangan utama Pangkah PSC di Ujung Pangkah.

PGN Saka merupakan anak perusahaan PGN di sektor hulu migas. Hambatan di tengah situasi pandemi tidak menyurutkan semangat PGN Saka menyelesaikan kedua proyek pengembangan tersebut dengan tepat waktu, yakni pada pertengahan 2021.

Pada Lapangan Sidayu, PGN Saka akan mengembangkan tiga sumur yang memiliki produksi sekitar 7.000 Barrel Oil Per Day (BOPD) dan 3,9 Million Standard Cubic Feet per Day (MMSCFD). Lapangan itu berlokasi sekitar 7 km dari Lapangan Utama Pangkah, yang hasilnya akan terhubung melalui pipa bawah laut.

Sedangkan di Lapangan West Pangkah akan dikembangkan empat sumur yang memiliki produksi sekitar 2.000 BOPD dan 23 MMSCFD.

“Proyek Lapangan Sidayu ditujukan untuk menunjang ketahahan energi domestik, khususnya di area Jawa Timur. PGN Saka memiliki kewajiban untuk menyuplai gas ke PJB Jawa Timur dalam volume optimum yang dihasilkan oleh lapangan-lapangan di Blok Pangkah,” kata Direktur Utama PGN, Suko Hartono.

Ditambahkan Suko, dukungan dalam eksplorasi migas dan pemanfaatan hasil produksi bakal bermuara pada peningkatan perekonomian nasional sebagai tujuan akhir dari pengembangan kekayaan alam Indonesia.

Saat ini, PGN Saka mengelola 10 wilayah kerja di Indonesia dan satu blok Shale Gas di Amerika Serikat. Di Indonesia, PGN Saka telah mengelola enam wilayah kerja sebagai operator dengan kepemilikan 100 persen hak partisipasi, seperti di Pangkah, South Sesulu, Wokam II, Pekawai, West Yamdena dan Muriah. (MET)

Tulisan Terkait

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *