Berita

Binar Terang di Distrik Demta dan Kampung Kamdera Papua

0

Kerjha — Warga Distrik Demta dan Kampung Kamdera, Kabupaten Jayapura, Papua, bergembira. Musababnya, kini mereka bisa menikmati aliran listrik selama sehari penuh. Kala malam mulai datang, anak-anak bisa belajar dengan tenang, produktivitas masyarakat pun jadi kian meningkat.

Setidaknya, terdapat 522 pelanggan PLN yang kini bisa menikmati layanan listrik di distrik dan kampung tersebut.

Peningkatan layanan listrik ini terjadi setelah PLN berhasil menyambungkan sistem kelistrikan isolated Demta dengan dengan sistem kelistrikan Genyem yang bersumber dari Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Orya Genyem.

“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan listrik kepada masyarakat, terutama dengan mendorong penggunaan energi baru terbarukan guna menghadirkan energi yang ramah lingkungan,” tutur General Manager PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Abdul Farid.

PLN berhasil menghubungkan sistem kelistrikan isolated PLTD Demta dan PLTD Kamdera dengan sistem kelistrikan Genyem yang kini dipasok langsung dari PLTA Orya Genyem berkapasitas 2×10 Megawatt (MW).

PLN membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 27,12 kilometer sirkit (kms) dan Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 6,15 kms, dengan nilai investasi mencapai Rp 5,5 miliar.

Sebelumnya pasokan listrik di Distrik Demta berasal dari PLTD dengan kapasitas 250 kW dan 100 kW, sementara listrik di Kampung Kamdera menggunakan PLTD berkapasitas 2×20 kW.

Hadirnya listrik selama satu hari penuh tentu sangat membantu masyarakat dalam menjalankan aktivitas. PLN berharap meningkatnya jam nyala listrik di distrik dan kampung tersebut dapat berdampak positif pada kesejahteraan masyarakat setempat.

“Listrik ini harus dimanfaatkan untuk mendorong produktivitas masyarakat, sehingga akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan,” imbuh Farid.

Selain di Papua, PLN juga berhasil meningkatkan waktu layanan listrik dari sebelumnya 12 jam menjadi 24 jam bagi warga di Kecamatan Liang, Kabupaten Banggai Kepulauan, Provinsi Sulawesi Tengah.

Pengoperasian selama 24 jam ini dilakukan setelah sebelumnya PLN berhasil menghubungkan sistem kelistrikan Liang dengan sistem kelistrikan Salakan dengan membangun JTM 5 kms dan juga menambahkan mesin PLTD berkapasitas 1 MW di Salakan. (NUR)

Tulisan Terkait

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *