Berita

Bukit Asam Gelar Kompetisi Greenovator Berhadiah Rp 3 Miliar

0

Kerjha ― PT Bukit Asam Tbk secara resmi membuka rangkaian kompetisi Bukit Asam Innovation Awards 2022 (BAIA 2022): Greenovator, dengan tema Decarbonization Competition.

Dibuka hingga 31 Agustus 2022, Bukit Asam mengundang periset dan inovator andal di bidang lingkungan dan pertambangan untuk mengembangkan teknologi orisinal dalam kerangka keberlanjutan usaha dan lingkungan.

Kompetisi ini merupakan salah satu perwujudan komitmen serius Bukit Asam dalam mengatasi tantangan perubahan iklim melalui riset dan teknologi yang solutif. Terdapat hadiah senilai Rp 3 miliar bagi 10 karya terbaik.

Kompetisi Greenovator menerima inovasi yang dibagi dalam dua kategori, yakni Carbon Capture, Utilization & Storage (CCUS) dan Carbon Reduction. Kategori CCUS ini berkaitan dengan penggunaan metode CCUS dalam operasi Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) atau pabrik gasifikasi dengan carbon capture sebagai instrumen inovasi wajib.

Kategori carbon reduction berkaitan dengan metode pengurangan emisi CO2 pada proses penambangan dan pemanfaatan batubara melalui skema energy efficiency, electrification, renewables, equipment optimization, dan lain-lain.

Sejauh ini, penanggulangan perubahan iklim menemui banyak hambatan dan tantangan, mulai dari ketersediaan energi alternatif, ketergantungan energi global, hingga pengembangan teknologi yang belum maksimal.

Namun, dengan dikeluarkannya komitmen internasional untuk mencapai netralitas karbon pada 2060, kebutuhan akan pengembangan teknologi dekarbonisasi semakin nyata.

Ketua Panitia BAIA 2022 Greenovator, Iko Gusman menjelaskan, hambatan dan tantangan ini menciptakan peluang bagi organisasi, institusi, startup, bahkan masyarakat umum agar karya teknologi canggihnya yang efektif dalam mengatasi kelebihan emisi karbon dapat dikenal dan diakui.

“Selain itu, kompetisi Greenovator juga dapat menjadi batu pijakan awal bagi peserta kompetisi dalam diversifikasi usahanya ke arah energi hijau,” jelasnya dalam keterangan resmi yang diterima Senin (20/6).

Saat ini, Greenovator memasuki rangkaian acara roadshow dan workshop sebagai wadah berbagi ilmu antar pemangku kepentingan di tengah pesatnya perkembangan ilmu teknologi dan pengetahuan, terutama di bidang teknologi dekarbonisasi.

Diharapkan, akan ada banyak partisipasi dari anak bangsa yang cemerlang di bidang teknologi dekarbonisasi untuk ikut berpartisipasi dalam Greenovator.

“Upaya ini sekaligus sebagai perwujudan komitmen PTBA dalam mendukung kebijakan ESG pemerintah berdasarkan RPJMN 2020-2024 dan Presidensi Indonesia di G20 menuju Net Zero Emission di 2060,” tutur Iko. (HAS)

Tulisan Terkait

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *