Berita

Lima Strategi Pelni Antisipasi Lonjakan Penumpang Masa Idulfitri

0

Kerjha ― PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni menyiapkan lima langkah strategis dalam mengahadapi masa operasi Idulfitri 2022.

Direktur Utama Pelni Tri Andayani memperkirakan kenaikan penumpang pada musim Lebaran tahun ini bisa menembus 133 persen dibandingkan periode 2021. Pelni pun telah menyediakan kapasitas kursi sebanyak 49.267. Anda, sapaan akrabnya, juga memperkirakan ada lima ruas dan delapan pelabuhan yang mengalami lonjakan tertinggi pada periode tersebut.

Dalam persiapan operasi Idulfitri 2022, berikut lima langkah strategis Pelni dalam menghadapi Lebaran:

“Pertama, kami melakukan pengecekan kesiapan kapal dan ramp check dengan Kemenhub, termasuk untuk alat keselamatan dan BBM. Kami kordinasi dengan Pertamina untuk menyiapkan konsumsi rata-rata 17.000 kl,” ujarnya, Selasa (29/3).

Anda menegaskan kesiapan docking kapal juga telah rampung secara keseluruhan pada pertengahan Maret 2022.

Kedua, Pelni bakal menerapkan protokol kesehatan dengan mengacu kepada aturan dari Kemenhub, yakni bagi penumpang yang sudah dua kali vaksin dan dosis penguat booster tanpa tes PCR dan antigen.

“Persyaratan perjalanan Lebaran sesuai SE Kemenhub No. 24 Tahun 2022. Penumpang vaksin dua dosis dan bosster tanpa PCR/antigen lalu dosis pertama berlaku tes PCR 3×24 jam atau antigen 1×24 jam di pelabuhan sebelum naik ke kapal,” terangnya.

Ketiga, penyesuaian rute dengan rencana reroute sejumlah kapal untuk mengantisipasi lonjakan penumpang. Pelni akan menyesuaikan agar jadwal kapal tiba di tujuan sebelum Lebaran.

Keempat, melakukan monitoring posko pelabuhan bersama dengan operator pelabuhan seperti Pelindo dan lainnya.

Kelima, menyediakan pembelian tiket online agar penumpang bisa membeli lewat website hingga minimarket. (TUT)

Tulisan Terkait

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *