Oleh 
Kerjha ― PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko mendukung penuh agenda kerja Presidensi G20 Indonesia 2022 yang digelar di Kompleks Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, dari 7-13 September 2022.
Langkah persiapan destinasi pun dilakukan, meliputi penyesuaian kebijakan standar operasional alur kunjungan, maupun penambahan jam operasional, dilakukan untuk melancarkan agenda kerja Presidensi G20 Indonesia 2022 yang disokong oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi ini.
PT TWC, misalnya, melakukan penyesuaian alur kunjungan destinasi Borobudur pada 7-11 September 2022. Bagi masyarakat yang ingin mengunjungi pagelaran Indonesia Bertutur 2022, bisa masuk dari pintu gerbang Kalpataru yang berada di timur kawasan TWC Borobudur. Sementara bagi wisatawan reguler yang berkunjung, tetap melalui pintu gerbang utama TWC Borobudur.
Destinasi TWC Borobudur juga menerapkan perpanjangan jam operasional dari pukul 15.00 sampai 22.00 bagi pengunjung Indonesia Bertutur 2022. Selain itu, manajemen juga mengerahkan tenaga operasional pendukung, seperi tenaga keamanan, kebersihan, pertamanan untuk mendukung pagelaran budaya yang aman, nyaman, kondusif dan berkesan bagi pengunjung.
“Kami mempersiapkan sarana dan prasarana terbaik dengan melibatkan tenaga operasional hingga memberlakukan penyesuaian kebijakan dalam mendukung terlaksananya agenda kerja G20 yang berkesan. Hal ini merupakan komitmen kami di tiap destinasi yang kami kelola untuk menyukseskan program pemerintah,” terang Corporate Secretary PT TWC AY Suhartanto seperti dilansir dari laman BUMN, Jumat (9/9).
Sejumlah area di zona II Candi Borobudur digunakan sebagai penempatan instalasi seni dari Indonesia Bertutur, antara lain, Instalasi Festival Cahaya dan Festival Film Tari. Selain itu, di area Taman Lumbini, terdapat Panggung Senja dan area kuliner serta Panggung Lumbini yang menjadi area utama pelaksanaan Indonesia Bertutur 2022.
PT TWC mendukung penuh langkah-langkah yang dilakukan berbagai pihak untuk menumbuhkan seni pertunjukan di kawasan Candi Borobudur. Pertumbuhan seni pertunjukan yang berkualitas ini akan menjadi daya tarik wisatawan dan mendukung mewujudkan destinasi pariwisata berkualitas di Jawa Tengah.
“Seperti arahan Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Candi Borobudur, Maret lalu, kami sebagai bagian dari holding BUMN Pariwisata InJourney, mendukung penuh program-program yang bertujuan untuk menumbuhkan denyut nadi seni budaya di Borobudur. Semoga dengan adanya perhelatan Indonesia Bertutur dan G20 ini bisa mengakselerasi pertumbuhan seni pertunjukan di Borobudur,” tutur AY Suhartanto. (*)
Comments