Berita

PTPN XI Kampanyekan Makan Nasi Pisang

0

Kerjha ― PTPN XI Puslit Sukosari Lumajang menggelar kampanye Kenyang dan Sehat dengan Nasi Pisang selama 10 minggu. Langkah ini untuk memperkenalkan potensi pangan lokal berbahan dasar pisang sebagai alternatif pangan sumber karbohidrat serta untuk meningkatkan kualitas pola konsumsi pangan masyarakat dalam mengurangi tingkat konsumsi beras. Sesi pertama diadakan Sabtu (30/10) di Saung Puslit Sukosari Lumajang.

“Untuk lebih mengenalkan beras pisang kepada masyarakat, Puslit akan meluncurkan kampanye selama 10 minggu ke depan. Setiap Sabtu selama periode tersebut, kami akan membagikan satu voucher gratis berlaku lima orang. Mereka dapat menikmati makan siang menggunakan beras pisang lengkap dengan sayur, lauk pauk, snack, ice cream dengan cita rasa khas buah pisang. Selain promosi kami juga akan mendemonstrasikan cara memasak beras pisang sehingga rasanya lebih enak, “ jelas Manajer Penelitian Puslit Sukosari Lumajang Nanik Tri Ismadi.

Nanik menambahkan animo masyarakat terhadap beras pisang tergolong tinggi. Hal ini terlihat dari pesanan order beras pisang yang diterimanya sejak diperkenalkan ke publik September lalu. Rata-rata pihaknya menjual beras pisang hingga 35 pak atau 17,5 kg setiap bulannya.

“Sejak dikenalkan publik September lalu kami menerima kurang lebih 5 kg pesanan beras pisang per bulan. Selain Puslit yang memproduksi dan menjual, mitra UKM binaan Puslit juga sudah ada yang produksi dan memasarkan sendiri via online. Ini patut kami syukuri, salah satu tujuan kami tercapai, bisa meningkatkan kesejahteraan UKM binaan,” ujarnya.

Untuk lebih mengetahui kandungan gizi yang ada dalam beras pisang, Nanik telah mengirimkan sampel ke laboratorium milik salah satu universitas di Jember. Tentunya upaya ini diharapkan turut membantu bagi para calon konsumen.

“Ada salah satu konsumen kami yang setiap hari sudah menonsumsi beras pisang, dan menurutnya kadar gula dalam darah menjadi terkontrol. Tentunya setelah hasil pemeriksanaan laboratorium keluar konsumen akan mengetahui manfaat secara ilmiah. Kami telah mengirimkan sampel untuk mengetahui kandungan vitamin, gula dan karbohidrat beras pisang,“ tuturnya.

Beras pisang merupakan olahan berbahan baku pisang temuan dari PTPN XI Puslit Sukosari sebagai alternatif pengganti makan pokok selain nasi. (HAS)

Tulisan Terkait

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *